Scroll untuk membaca artikel
Rabu, 12 Oktober 2022 | 08:05 WIB

Panpel Laga Arema FC vs Peserbaya Akui Jual Tiket Melebihi Kuota Berdasarkan Saran dari Kapolres Malang

Rudi Salam
Panpel Laga Arema FC vs Peserbaya Akui Jual Tiket Melebihi Kuota Berdasarkan Saran dari Kapolres Malang
Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris di sela pemeriksaannya sebagai tersangka tragedi Kanjuruan di Mapolda Jatim, Surabaya, Selasa (11/10/2022). (ANTARA/Willy Irawan)

SuaraSoreang.id - Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) laga Arema FC vs Persebaya Surabaya, Abdul Haris akhirnya mengakui bahwa pihaknya telah menjual tiket pertandingan melebihi kapasitas penonton Stadion Kanjuruhan.

Abdul Haris yang kini ditetapkan sebagai tersangka tragedi Kanjuruhan oleh Polri, mengungkapkan pengakuannya di depan awak media usai dirinya menjalani pemeriksaan di Markas Polda Jatim, Selasa (11/10/2022) kemarin.

Haris juga mengakui, bahwa pihaknya mencetak tiket pertandingan Arema FC vs Persebaya melebihi kapasitas penonton di Stadion Kanjuruhan.

Dari kapasitas penonton di Stadion Kanjuruhan sekitar 38 ribu, Haris mengatakan bahwa pihaknya telah mencetak tiket pertandingan sebanyak 42 ribu lebih.

Baca Juga:TERUNGKAP Isi Pesan WA Brigadir J pada Putri Candrawathi, Ungkap Permohonan Terakhir Sebelum Dieksekusi di Duren Tiga

"Setelah itu, petugas kita dipanggil Pak Kapolres Malang (AKBP Ferli Hidayat). Ditanyakan jumlah tiket yang kami cetak," kata Haris, dikutip dari SuaraMalang.id, pada Rabu (12/10/2022).

Haris juga mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menyerahkan kelebihan tiket tersebut kepada AKBP Ferli Hidayat, yang saat itu masih menjabat sebagai Kapolres Malang.

"Informasi dari tim saya sih begitu," terangnya.

Setelah diserahkan, mantan Kapolres Malang itu pun kemudian mempersilahkan panpel untuk menjual seluruh tiket yang sudah dicetak.

Alhasil, panpel akhirnya menjual seluruh tiket pertandingan, yang jumlah pastinya adalah sebayak 42.516 tiket.

Baca Juga:10 Akun YouTube Dilaporkan ke Polisi Gegara Buat Konten Horor di Rumah Kosong Tanpa Izin Pemilik

Haris mengaku, bahwa awalnya pihak panpel berniat untuk menjual tiket sesuai dengan kapasitas penonton, yakni 38 ribu tiket saja.

Namun, karena alasan protes dari para Aremania -- suporter Arema FC, Ferli pun mempersilahkan panpel untuk menjual seluruh tiket yang sudah dicetak.

"Mereka (Aremania) protes, kenapa tiba-tiba penjualan tiketnya dibatasi? Kenapa tidak dilakukan kemarin," ungkapnya.

Sumber: SuaraMalang.id

Berita Terkait

Tag

terpopuler

Berita

Terkini

Loading...
Load More
Ikuti Kami

Dapatkan informasi terkini dan terbaru yang dikirimkan langsung ke Inbox anda