SuaraSoreang.id - Sebuah konten YouTube menarasikan bahwa pelaku penganiyaan terhadap David Ozora, Mario Dandy Satriyo tak lagi diakui keluarga.
Sebuah channel YouTube bernama KANAL BERITA mengunggah konten berjudul, "MARIO DANDY DIKELUARKAN DARI KELUARGA OLEH RAFAEL ALUN // SAMPAI NGAMUK BEGINI" pada Minggu (19/3/2023).
Konten tersebut disertai sampul ilustrasi bertuliskan "MARIO DANDY NGAMUK GEGARA DIKELUARKAN DARI KK OLEH RAFAEL ALUN".
Benarkan Mario Dandy telah dicoret namanya oleh Rafael Alun dari Kartu Keluarga?
Baca Juga:Luis Milla Tilik Kekuatan Sektor Sayap Dewa United: Teknik dan Kecepatan Bagus
CEK FAKTA
Hasil penelusuran menunjukkan, video tersebut tidak memuat konten mengenai Mario Dandy yang namanya dikeluarkan dari Kartu Keluarga (KK) seperti diklaim dalam thumbnail.
Tidak ada pernyataan langsung atau kutipan dari sumber terpercaya mengenai klaim tersebut.
Video berdurasi 8 menit 5 detik tersebut memuat isi artikel berjudul, "Rafael Alun Putuskan Hubungan Keluarga dengan Mario Dandy Buntut Kasus Penganiayaan David Ozora, Benarkah?" yang tayang Rabu (15/3/2023).
Artikel cek fakta tersebut menjelaskan bahwa narasi yang menyebut Rafael Alun yang tak lagi mengakui Mario Dandy sebagai keluarga adalah tidak benar alias hoaks.
Kesimpulan, narasi konten KANAL BERITA yang mengklaim Mario Dandy putus hubungan keluarga dengan cara dikeluarkan dari Kartu Keluarga oleh Rafael Alun hingga mengamuk adalah tidak benar.
Baca Juga:Gerobak Hancur, Pedagang Sate di Kemang jadi Korban Tabrak Lari Pengemudi Avanza Ugal-ugalan!
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta bandung.suara.com (Suara Network Jabar) mitra suara.com.
Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi).
Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini.
Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected](*/Mella Azizah)
