SuaraSoreang.id - Penggagas Jurus Sehat Rasulullah atau JSR dr. Zaidul Akbar menyampaikan pengaruh paksaan orangtua ke mental anak.
Ada jemaah yang menanyakan pada Zaidul Akbar tentang apakah harapan orangtua pada anak akan mempengaruhi perilaku hingga kesehatannya?
Menurutnya, hal tersebut akan mempengaruhi mental karena satu paket.
"Susahkan jadi orangtua. Saya pun merasakan karena tak semudah itu," kata Zaidul Akbar.
Baca Juga:Pilpres 2024 Diprediksi Muncul Lebih dari Dua Pasangan Calon Capres-Cawapres
Zaidul Akbar menjelaskan jika antara kita dan anak tontonannya sangat berbeda sekali.
"Untuk sekarang mereka tuh pembandingnya banyak banget, bahkan kita bisa dibilang oleh anak sebagai orangtua yang engga asyik" ujarnya.
Sebenarnya cara mendekatkan orangtua dengan anak itu mudah, cukup dengan berdialog.
Zaidul Akbar menjelaskan, intinya dengan dialog pendekatan akan terus berjalan selagi kita bisa memahami keinginan mereka.
"Kalau bisa kita ikut mereka, selagi itu tidak berlebihan," jelas Zaidul Akbar.
"Jika dia sukanya nonton ikuti saja, untuk membuka mulut dan hatinya," lanjutnya.
Namun, jika anaknya paham agama akan menganggap orangtuanya biasa-biasa saja karena mereka mengerti caranya memahami.
Ia mengatakan, penyakit bisa merajela dimana-mana karena tidak ada dialog antara anak dan orangtua.
"Ada yang cerita ke saya, ada anak dan ayahnya sedang bersama tapi tidak ngobrol selama 2 jam saat diperjalan. Orangtua macam apa seperti ini?," kata Zaidul Akbar.
Zaidul Akbar menegaskan, jangan pernah menjadi orangtua yang bisu.
Lantas bagaimana yang harus dilakukan orangtua dalam mendidik anaknya?
Ia menjelaskan, minta ampunan pada Allah untuk menutupi segala kekurangan dalam mendidik anak.
"Kembali lagi kuncinya ajak anak dialog, seperti peluk mereka, jalin komunikasi yang baik hingga mengikuti aktivitasnya," ujarnya.(*/Mutia T Syabania)
