SuaraSoreang.id - Koalisi Perubahan sedang mempertimbangkan sejumlah tokoh dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Anies Baswedan.
Namun, meskipun memiliki latar belakang organisasi sebesar NU, sejumlah figur yang dipertimbangkan harus memenuhi kriteria cawapres yang telah ditentukan.
Menurut Juru Bicara Anies Baswedan, Sudirman Said, selain memenuhi kriteria yang telah ditentukan, ada juga pertimbangan kerentanan dari masing-masing figur yang terpantau radar kandidat cawapres.
Sudirman mengakui bahwa meskipun basis massa figur tersebut besar, jika memiliki beban hukum, akan sangat merepotkan.
Baca Juga:Usai Menang Kontra Bhayangkara FC, Persib Bandung Fokus Jelang Laga Lawan Persija Jakarta
"Walaupun basis masanya besar tapi kalau punya backage atau beban urusan hukum itu ya pasti repot." Kata Sudirman, dikutip dari suara.com, Minggu, (26/3/2023).
Diketahui, sebelumnya sudah beredar nama Putri Sulung Gus Dur, Yenny Wahid dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sebagai calon yang masuk dalam pertimbangan.
Dalam memilih calon wakil presiden, Koalisi Perubahan akan mempertimbangkan opini masyarakat dan mencari yang terbaik.
Sudirman berharap waktunya masih cukup untuk menentukan calon yang tepat untuk mendampingi Anies Baswedan.
"Itu kita timbang semuanya, dan mencari yang terbaik, mendengar masyarakat. Insyaallah waktunya masih cukup," ucap Sudirman.
Baca Juga:David da Silva Bidik Pecahkan Rekor Gol Semusim di Persib, Ciro Alves: Saya Siap Melayani!
Dalam menjalankan tugasnya, cawapres yang dipilih nantinya diharapkan mampu membantu Anies Baswedan dalam menjalankan program kerja yang telah ditentukan.
Berikut lima kriteria cawapres AniesBaswedan
1. Figur yang secara elektabilitas cukup tinggi dan memiliki kerentanan politik rendah.
2. Figur yang bisa membantu dalam menjalankan pemerintahan yang efektif.
3. Figur yang bisa menjaga keseimbangan koalisi.
4. Figur yang memiliki visi yang sama dengan capres.
5. Mampu bekerja sebagai tim Dwi tunggal. (*)
Sumber: Suara.com