SuaraSoreang.id - Biadap, kelakukan pelaku pemerkosaan gadis 15 tahun yang turut direcoki narkoba hingga terungkap diancam dengan parang heboh disosial media.
Ia diperkosa oleh 11 pria, dan 3 diantaranya merupakan oknum polisi, guru, dan kepala desa.
Dilansir dari cuitan akun twitter @mazzini_gsp terungkap bahwa keluarga pelaku ingin meminta damai.
"Kades tersebut berjanji akan menikahi korban, mereka meminta damai, kasih sesuatu tapi saya tolak, saya walaupun cuma makan nasi sama garam saya tidak mau diatur damai" tulis cuitan @mazzini_gsp
Baca Juga:Indonesia Darurat! Terjadi Lagi Pemerkosaan Anak di Bawah Umur oleh Bapak Kandung
ZN selaku orang tua korban mengakui pelaku meminta damai, bahkan pelaku yang berstatus sebagai kepala desa meminta keluarga korban memaafkan.
Namun pihak keluarga korban tidak terima dan ungkap akan tetap memproses kasus ini, meskipun ditawari korban akan dinikahi oleh pelaku kepala desa tersebut.
Keluarga korban mempertegas, meskipun hanya makan nasi dan garam mereka tidak ingin diatur damai dan menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak berwajib.
Asal mula korban diperkosa oleh pelaku berprofesi guru saat menjadi relawan banjir di Parimo.
Baca Juga:Biadab! Seorang Ayah Menjadi Pelaku Pemerkosaan Anak Tirinya di Sidoarjo, Jawa Timur